BATAM NOW
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
No Result
View All Result
BATAM NOW

KSOP Batam Benarkan Ada Korban Hilang di Kebakaran MV Dumai Line 5. Doni Hutajulu Korban Meninggal Sudah di Rumah Duka

09/Jun/22 10:30
KSOP Batam Benarkan Ada Korban Hilang di Kebakaran MV Dumai Line 5. Doni Hutajulu Korban Meninggal Sudah di Rumah Duka

Kapal Dumai Line 5 terbakar di perairan Pelabuhan Domestik Sekupang, Rabu (08/06/2022) malam. (F: BatamNow)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke Facebook

BatamNow.com – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam membenarkan ada korban hilang pada peristiwa kebakaran MV Dumai Line 5, Rabu (08/06/2022) malam.

Menurut Kepala KSOP Khusus Batam Revolindo, terdapat 9 korban dalam kebakaran kapal penumpang di perairan Pelabuhan Sekupang itu.

“Informasi awal luka bakar berat 4 orang dan luka bakar ringan 3 orang dan masih dirawat intensif di RS BP Batam, 1 meninggal dunia dan 1 belum ditemukan,” ujar Revolindo ke BatamNow.com, Kamis (09/06).

Informasi diperoleh media ini, satu kru MV Dumai Line 5 meninggal dalam kebakaran itu bernama Doni Hutajulu sudah dibawa ke rumah duka. Jenazah pria yang baru 2 minggu bekerja di kapal itu rencananya dibawa hari ini ke kampung halaman di Perdagangan, Sumatera Utara.

Sedangkan kru kapal yang hilang bernama Ade yang juga disebut baru bekerja di kapal masih belum diketahui nasibnya.

Meski tak menyebut sumber api dari mana, tapi KSOP menjelaskan kebakaran itu terjadi sekitar pukul 21.35.

“Estimasi api baru dapat dipadamkan sekita pukul 01.00. Posisi kejadian pada koordinat 1° 7’26,34″ N / 103° 55’35,748″ E,” kata Revo.

Pemadaman kapal terbakar itu melibatkan personel dari Polairud, KSOP, Basarnas, Bakamla dan Polsek KP3.

Baca Juga:  Kapal Penumpang Dumai Line 5 Terbakar di Pelabuhan Sekupang, Seorang Kru Dikabarkan Meninggal Dunia

Informasi yang diperoleh BatamNow.com di Pelabuhan Sekupang, MV Dumai Line 5 saat terbakar dengan 9 kru.

Dua orang selamat dari kebakaran MV Dumai Line 5, yakni Andri sebagai nakhoda dan Riyon.

Lalu ada enam kru yang terluka. Tiga masih dirawat di RS BP Batam yakni Denny, Dani dan Apin. Sedangkan tiga lainnya yaitu Eri, Rian dan Agung telah dibolehkan pulang dari rumah sakit.

Untuk korban yang belum ditemukan bernama Ade Saputra dengan posisi kelasi kapal MV Dumai Line 5.

Basarnas: Korban Hilang Masih dalam Penyelidikan

Dikonfirmasi mengenai korban hilang dalam peristiwa kebakaran MV Dumai Line 5, pihak Basarnas mengatakan masih dalam penyelidikan.

“Masih ada atau tidak korban yang hilang, hasil penyelidikan belum A1 jadi sambil menunggu hasil penyelidikan,” ujar Koordinator Pos Basarnas Batam Reza ke BatamNow.com, Kamis (09/06).

Untuk sekarang, lanjut Reza, Basarnas dan tim SAR gabungan masih tetap melakukan pemantauan terhadap kapal yang terbakar itu.

Reza menjelaskan lokasi kapal yang terbakar di perairan Sekupang hanya sepelemparan batu di depan dermaga Basarnas di sana.

“Kita langsung gerak karena di depan mata nggak menunggu laporan warga atau agen kita inisiatif melakukan pemadaman,” ucap Reza.

Ia katakan, proses pemadaman kobaran api yang melahap MV Dumai Line 5 itu sedikit lambat sebab terkendala cuaca.

“Api bisa dipadamkan itu kisaran pukul 12 [malam] lewat, karena kendala angin dan juga besarnya titik api jadi kapal KM Purworejo kapalnya Basarnas sedikit kesulitan itu yang bikin agak sedikit lambat,” imbuhnya.

Dia mengatakan penyebab pasti kebakaran itu masih diselidiki. “Kita masih menunggu info A1 dari Polairud,” pungkas Reza.

Korban Luka Ringan Sudah Pulang ke Rumah

Humas Dumai Express Group Asmadi mengatakan dari lima orang yang terluka dalam kebakaran MV Dumai Line 5, satu orang luka ringan dan sudah pulang dari rumah sakit.

“Yang jelas luka bakar empat orang masih dirawat di RS, 1 luka ringan sudah pulang kemarin malam dan 1 meninggal,” jelasnya.

Untuk korban terluka yang masih dirawat di rumah sakit, kata Asmadi, ada dengan kondisi luka bakar sekitar 30-60 persen.

Soal adanya korban hilang dalam kebakaran itu, Asmadi mengatakan pihaknya masih mendalami.

“Nah ini belum tahu kami karena kantor masih mendalami dan melacak,” tuturnya.

Asmadi mengatakan pelayanan penumpang kapal masih terkendali meski salah satu kapalnya terbakar dan kini tak bisa beroperasi.

“Kapal kita memang banyak ada 14 unit. Kalau ada satu atau dua bermasalah, rute itu masih bisa diisi dengan kapal lainnya,” ujar Asmadi.

MV Dumai Line 5 itu, lanjutnya, dengan rute tak tetap karena sering dilakukan pergantian (rolling) dengan kapal lainnya.

“Kadang bisa ke Tanjung Balai Karimun, Tanjungpinang, Selat Panjang, Buton tergantung kebutuhan. Karena tidak semua kapal kita berangkatkan, ada yang standby mana tahu ada kapal yang bermasalah,” jelas Asmadi. (LL/H)

guest
Recipe Rating




guest
Recipe Rating




0 Komentar
Tanggapan
Lihat semua komentar
Verifikasi
ADVERTISEMENT

Toyota Test Drive ke Batu Ampar (Klik)

https://batamnow.com/wp-content/uploads/2022/02/Toyoya-Test-Drive-ke-Batu-Ampar.mp4
ADVERTISEMENT
BATAM NOW

© 2021 BatamNow

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Peraturan Dewan Pers
  • Redaksi
  • Kontak

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional

© 2021 BatamNow

idID
en ENidID
0
0
Berikan komentar andax
()
x
| Reply