BatamNow.com – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan bahwa sampai Sabtu (29/05/2021) hari ini, sudah 444 pasien Covid-19 kategori orang tanpa gejala (OTG) yang dirawat di Asrama Haji BP Batam di Batam Center.
Didi mengatakan daya tampung Asrama Haji BP Batam adalah sekitar 600 pasien dan sepenuh-penuhnya adalah 800.
Sementara jumlah pasien OTG yang sudah berada di Asrama Haji BP Batam per hari ini sebanyak 444 orang.
Dijelaskan Didi, untuk kriteria pasien yang dibawa ke Asrama Haji BP Batam adalah pasien OTG yang baru menjalani isolasi mandiri.
“Misalnya di bawah 5 hari kita angkut. Tapi kalau tinggal sehari atau dua hari tidak kita angkut karena kasihan juga kan,” jelasnya.
Pasien OTG ini, kata Didi, akan dirawat di Asrama Haji BP Batam hingga tes Covid-19 menunjukkan hasil negatif. Sedangkan perkiraan lama perawatannya sekitar 10 hari.
“Kalau dia antigen, sampai antigennya negatif baru pulang,” pungkas Didi.
Sebelumnya, penanganan pasien kasus OTG Covid-19 dilakukan dengan isolasi mandiri. Namun, hal ini berisiko karena sulitnya mengontrol mobilitas pasien dan juga berpotensi menularkan ke anggota keluarga pasien.
Guna mengawasi mobilitas pasien terkonfirmasi Covid-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG), Pemerintah Kota (Pemko) Batam pun memutuskan mengisolasi pasien OTG di Asrama Haji BP Batam di Batam Center.(L)