BatamNow.com, Jakarta – Kesiapan angkutan perairan menjadi hal mutlak dalam menyambut Idul Fitri tahun ini, mengingat pemerintah telah mengizinkan masyarakat untuk mudik.
Perusahaan pelat merah penyedia jasa transportasi dengan kapal feri, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah melakukan serangkaian persiapan, termasuk pengadaan Posko Pengendalian Transportasi selama periode Angkutan Lebaran Tahun 2022.
“Tahun ini untuk ketiga kalinya layanan Angkutan Lebaran di masa pandemi Covid-19. Manajemen telah melakukan antisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan dengan memaksimalkan kapasitas baik sarana dan prasarana kapal dan pelabuhan,” kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin dalam keterangan resminya, di Jakarta, Rabu (30/03/2022).
Dikatakannya, ASDP akan mematuhi kebijakan layanan mudik yang telah diatur oleh Pemerintah demi tujuan bersama menekan penyebaran Covid-19. ASDP memastikan bahwa pelabuhan penyeberangan tetap beroperasi khususnya untuk kelancaran layanan penumpang maupun logistik.
Ada empat cabang pantauan perusahaan yakni Batam, Ambon, Ternate dan Bitung. “Kami pastikan kesiapan sarana dan prasarana akan memadai, sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa,” terangnya.
Sementara itu, ASDP akan menyiapkan pemantauan khusus terhadap 10 cabang selama angkutan lebaran yakni, Merak, Bakauheni, Ketapang, Lembar, Kayangan, Balikpapan, Bangka, Bajoe, Sibolga dan Selayar.
Lebih lanjut Shelvy menuturkan, penyelenggaraan Posko Angkutan Lebaran di lingkungan ASDP akan berlangsung pada 22 April 2022 (H-10) hingga 10 Mei 2022 (H+7).
Pengadaan Posko Angkutan Lebaran Tahun 2022 mengacu pada SE Satgas Covid-19 Nomor 11 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri, dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3 dan Level 2 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali.
“Kami optimis layanan penyeberangan periode Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar, aman, nyaman dan selamat,” yakinnya.
ASDP juga mengimbau kepada seluruh pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan dengan kapal ferry agar mengatur waktu perjalanan sebaik-baiknya dengan melakukan reservasi tiket online melalui Ferizy. Untuk kelancaran operasional dan layanan selama periode Angkutan Lebaran, ASDP juga memastikan kesiapan petugas dan peralatan pendukung serta penerapan protokol kesehatan secara ketat baik di kapal dan pelabuhan.
Ditambahkannya, ASDP juga telah menyiapkan antisipasi khususnya penanganan kondisi darurat apabila terjadi cuaca ekstrem, kebakaran, huru-hara/ demonstrasi. Termasuk juga apabila terjadi kendala pada sistem online ticketing, serta kerusakan pada kapal dan dermaga.
“Kami secara proaktif juga berkoordinasi dengan stakeholder pendukung terkait mulai dari Dinas Kesehatan, Gapasdap, INFA, BPTD, KSOP dan KSKP. Target kami ASDP dapat menghadirkan pelayanan prima selama penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun ini,” pungkasnya. (RN)