BatamNow.com – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad melakukan launching Analog Switch Off (ASO) Tahap 1 untuk provinsi ini di Kampung Bulang, Tanjungpinang, Senin (25/04/2022).
Gubernur Ansar mengatakan untuk ASO tahap pertama, akan diberlakukan di Batam, Tanjungpinang, Bintan dan Karimun.
Seperti diberitakan, Kepri juga mendapat bantuan set top box (STB) yang digunakan untuk konversi siaran yang mulai berlaku 30 April 2022. Bantuan itu diberikan kepada rumah tangga miskin yang termasuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos).
“Sebagaimana biasa, bantuan-bantuan untuk masyarakat yang masuk DTKS didistribusikan melalui PT Pos jadi tidak perlu mengantre lagi. Yang tidak masuk DTKS terpaksa harus membeli sendiri, harganya insya Allah tidak terlalu mahal,” jelas Ansar.
Melalui konversi dari analog ke digital ini, terang Ansar, masyarakat di 4 kabupaten/kota itu bisa menonton 23 siaran digital tanpa membayar dan kualitas siarannya lebih bersih.
“Nanti kan ada 3 tahap. kita harap Natuna, Anambas dan Lingga bisa selesai nanti sampai dengan November,” ujarnya.
Khusus untuk jangakauan frekuensi ke wilayah-wilayah perbatasan masih terkendala karena TV swasta enggan membangun infrastruktur yang dengan biaya besar.
“Mudah-mudahan pemerintah bisa memberikan kebijakan khusus memberikan subsidi. Agar TV swasta juga punya kewajiban menjaga wilayah perbatasan kita,” katanya.
Hal ini penting, lanjut Ansar, untuk menghindari interfrekuensi dimana selama ini masyarakat di perbatasan kebanyakan menonton TV siaran Singapura dan Malaysia.
Staf Ahli Menkominfo Rosarita Niken dalam sambutannya secara virtual, mengingatkan bagi masyarakat untuk membeli STB yang tersertifikasi oleh Kominfo agar bisa menikmati siaran digital.
“Dan semua perangkat TV yang ada sekarang masih bisa digunakan, apakah itu TV tabung atau TV yang lain,” imbuhnya.
Dia kembali menegaskan bahwa TV digital ini tidak berbayar ataupun berlangganan juga tidak menggunakan kuota internet.
Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kepri Hasan mengatakan ada 31.815 unit STB bantuan dari pemerintah yang akan dibagikan ke 4 kabupaten/kota di tahap pertama ASO ini.
“Khusus untuk Tanjungpinang akan dibagikan 4.863 unit. Dan ini sudah terdistribusi melalui PT Pos ke rumah tangga miskin yang mendapatkan bantuan ini,” ujarnya.
Dalam acara yang sama, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kepri Hengky Mohari mengatakan dari 23 saluran digital itu ada yang dengna konten budaya, olahraga, anak-anak dan juga shopping.
Selain itu, 10 persennya diwajibkan berisi siaran konten lokal.
“Ini peluang bagi indsutri kreatif kita untuk menyediakan konten bagi seluruh lembaga penyiaran ini. Dari 24 jam, minimal 2,5 jam harus diisi konten lokal,” tegasnya.
Sedangkan untuk Karimun, untuk sementara ini masih menggunakan frekuensi dari Batam sebab di sana belum dipasang pemancar karena terkendala lahan.
Dia mengungkapkan, STB yang dibagikan pemerintah itu juga disiapkan dengan teknologi semacam sistem peringatan dini jika terjadi bencana.
Penyerahan STB dilakukan oleh Gubernur Ansar, Ketua DPRD Tanjungpinang, Kaskogabwilhan I, Danlanud RHF Tanjungpinang, Kasintel Kajati Kepri, perwakilan Bakamla, perwakilan Lantamal IV, perwakilan Polda Kepri. Selain itu juga dilaksanakan bantuan paket sembako kepada warga. (D)