BatamNow.com – Musyawarah cabang luar biasa (Muscablub) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Cabang Kota Batam, dengan agenda pemilihan Ketua DPC berakhir tanpa hasil sesuai yang diagendakan hingga ditutup, Minggu (14/07/2024) malam.
Agenda Muscablub untuk memilih ketua definitif ditunda, dimana selama ini DPC Kota Batam dijabat Amri Isti Wahyu sebagai Pelaksana tugas (Plt) menggantikan Iwan Krisnawan.
Iwan dicopot sebagai Ketua DPC Hanura pada Juni lalu, Amri Isti Wahyu yang juga sebagai Ketua OKK di DPD Partai Hanura Provinsi Kepri, ditunjuk memimpin DPC untuk sementara.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Kepri, Bakti Lubis saat menutup Muscablub menjelasakan alasan tidak tuntasnya Muscablub, yang dimulai sejak sore hari di Ballroom The Hills Hotel, Nagoya, Batam.
“Acara Muscablub yang sangat terbuka, lalu ada aspirasi yang disampaikan oleh teman-teman DPC, mengusulkan tambahan calon ketua, dengan dinamika komunikasi yang terjadi saya memang melepaskan itu secara terbuka kepada panita pelaksanaan dan semua peserta,” kata Bakti Lubis.
Kemudian ia menjelaskan bahwa seluruh peserta menyepakati untuk mengusulkan tambahan nama satu calon lagi yang diusulkan untuk mendapat rekomendasi dari DPP.
“Namun tentu, ini sifatnya usulan apapun keputusan dari DPP, kami semua akan menghormati ini secara baik,” jelas Bakti.
Diketahui sebelumnya hanya terdapat satu nama calon Ketua DPC Partai Hanura Kota Batam yang muncul, yakni nama Raja Hery Mokhrizal.
“Lalu ada nama kader internal kita, muncul dan diusulkan di forum Muscablub ini, dan itu sah-sah saja dan nanti akan kita usulkan di DPP, apapun keputusan DPP sekali lagi saya tegaskan kita siap menjalankan,” ujar Bakti.
Adapun kader internal yang disebut Bakti Lubis itu ialah Roni Putra Yeremia Nainggolan yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Batam, dan masih aktif hingga sampai saat ini.
Bakti belum mau menjelaskan kapan nama Roni akan diusulkan ke DPP sebagai calon ketua DPC. “Itu hal teknis lah ya, secapatnya insya Allah,” ujar Bakti.
“Kita akan meminta petunjuk dulu dari DPD, kita akan sampaikan hasil dari Muscablub hari ini, dan kami akan menunggu petunjuk selanjutnya,” jelasnya.
Yang pasti, kata Bakti, DPP punya kewenangan. “Tapi kan aspirasi ini kita sampaikan, insya Allah semuanya akan berjalan sesuai dengan harapan,” ujar Bakti.
Mewakili DPP, Bakti tak lupa juga menyampaikan terima kasihnya kepada panitia dan peserta.
Ia sampaikan, apapun hasil dari dinamika dan aspirasi di dalam Muscablub ini. “Sudah berjalan dengan baik tanpa ada hal-hal yang katakanlah yang melanggar sistem keorganisasian yang ada,” jelasnya.
Kemudian Roni Putra Yeremia menjelaskan terkait dirinya yang diusulkan untuk menjadi salah satu calon ketua DPC.
“Alasan saya ingin maju ialah, timbul kerinduan dari kawan-kawan PAC, yang bisa kita bilang yang notabenenya mayoritas dari mereka, merindukan bahwa kader dari DPC Hanura untuk melanjutkan Ketua DPC Hanura Kota Batam, dari situlah kita bermula,” jelas Roni, masih di dalam Ballroom.
“Namun, pada saat di perjalanan kita juga, tidak tahu bahwa, Muscablub ini dilakukan secara tertutup yang artinya kita belum sempat mengurus rekom dari DPP, tapi kalau persyaratan dari ART yang mengatakan 30%, saya pikir itu kita sudah sangat jauh di atas 30%,” jelas Roni.
Muscablub ini diikuti 12 Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Hanura se-Batam.
Pada Pileg kemarin, Partai Hanura mendapat dua dari 50 kursi DPRD Kota Batam periode 2024-2029, yakni Tumbur Hutasoit yang akan kedua kali duduk dan Ruslan Sinaga. (Aman)