BatamNow.com – Konsumen pelanggan air minum perpipaan di Kota Batam, terdampak matinya aliran Sistem Penyediaan Air Minum BP Batam, Kamis (30/05/2024).
Dikonfirmasi BatamNow.com, Direktur Utama PT Air Batam Hulu (ABH) Mujiaman Sukirno mengatakan air tak mengalir sejak pukul 10.13 dan diumumkan pada 10.30.
Yang mengejutkan, adalah jumlah sambungan yang terdampak mencapai 2/3 dari total ±298 ribu pelanggan se-Batam. “Warga yang berpotensi terganggu sekitar 200.000 KK,” jelas Mujiaman yang juga Direktur Utama PT Air Batam Hilir mitra Badan Usaha SPAM BP Batam itu, Kamis (30/05).
Ketika dikonfirmasi media ini, Mujiaman membenarkan bahwa gangguan kelistrikan di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Duriangkang bukan karena suplai listrik dari PLN.
Masalahnya adalah, terjadi short (korsleting/hububgan arus pendek) di kabel 3×70 mm, cable incoming dari cubicle ke trafo intake di IPAM Duriangkang.
“Tahap sekarang adalah leak detection cable sepanjang 500-1000 meter, dengan High Voltage DC leak detector. Lanjut terminasi ulang kebocoran,” jelas Mujiaman.
Diestimasi, aliran air minum yang terganggu sebesar 2.200 liter per detik dari total 3.900 liter per detik kapasitas yang disuplai.
Dikonfirmasi soal kapanperbaikan rampung dan aliran air minum mengalir kembali normal, Mujiaman belum merespons.
Buruknya pelayanan pengelola maupun penyelenggara SPAM ini pun diprotes keras masyarakat yang terdampak.
Apalagi, kejadian matinya suplai air di Batam sudah kesekian kali berulang terjadi. Musababnya mulai dari gangguan, perawatan, hingga pipa bocor karena proyek pelebaran jalan.
Warganet Serbu Instagram PT ABH
Dalam pengumuman PT Air Batam Hilir (ABH), aliran air mati total/ kecil sebagai dampak gangguan sistem kelistrikan di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Duriangkang dan tengah dalam proses perbaikan.
Sementara area terdampak mulai dari Baloi, Nagoya, Jodoh, Batu Batam, Pelita, Batu Ampar, Sengkuang, Batu Merah, Melchem, Sei Panas, Citra Buana, Bengkong, Ocarina, Batam Centre, Sukajadi, kembang Sari, Legenda Malaka, Batu Besar, Bandara, Buana Vista, Punggur, Kabil, Barelang, Marina, Tanjung Uncang, Sagulung hingga Taman Raya dan sekitarnya.
Spontan, warganet pun bereaksi dan ‘menyerbu’ pengumuman di media sosial PT Air Batam Hilir.
Menjadi keheranan para warganet adalah deretan lokasi terdampak yang sangat banyak dan merupakan kawasan padat penduduk.
“Ini mah se batam euy,” tulis akun dengan handle @aya********* di Instagram.
“Tulis aja ‘SELURUH BATAM’ kan lebih gampang,” komentar akun @mei*****.
“Bilang aja seluruh batam,” tulis akun @adt**********.
“Knp instalasi air kalian selalu mengorbankan rakyat,” keluh akun @def*********.
View this post on Instagram
Baru 3 jam pengumuman PT Air Batam Hilir diunggah, sudah ada 177 komentar yang senada mengkritisi buruknya pelayanan perusahaan mitra BP Batam mengelola airnminum di kota yang di-branding menuju modern itu. (D)