BatamNow.com – Surat swab polymerase chain reaction (PCR), 8 orang calon penumpang dari Pelabuhan Feri Batam Center dengan tujuan Singapura, Minggu (09/05/2021) diduga “palsu”.
Tiga perempuan dari 8 calon penumpang ke Singapura itu pun terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Bidang Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam, Romel Simanungkalit membenarkan kedelapan calon penumpang yang diduga memakai PCR palsu.
“Ya, ada 3 calon penumpang tujuan Singapura. Ketiganya perempuan semua dan tidak tahu apa keperluannya ke Singapura,” ujar Romel menjawab WhatsApp BatamNow.com, Minggu (09/05) siang.
Menurut Romel, 3 perempuan terkonfirmasi positif awalnya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara dan selanjutnya ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Galang.
Hasil PCR Berkop Surat Salah Satu Rumah Sakit
Sementara surat PCR yang diduga palsu itu berkop nama salah satu RS tententu di Batam.
Menjawab wartawan media ini, Humas RS tersebut meminta untuk klarifikasi besok (Senin) pagi saja.
“Besok saja pak diklarifikasi,” ujarnya ketika media ini memberitahu copy-an surat PCR yang diduga palsu itu.
Sedangkan data yang diperoleh media ini menunjukan kop surat PCR dari salah satu RS di Batam.
Benarkah jika surat PCR ketiga wanita itu dikeluarkan oleh RS dan menunjukkan hasil negatif, kemudian ketika diperiksa satu atau dua hari kemudian terdeteksi positif?
Atau apakah memang surat PCR itu bukan dikeluarkan oleh RS dimaksud, tapi dengan mencatut nama?
Diperoleh informasi, aparat penegak hukum masih mendalami dugaan surat PCR palsu itu dan belum terkonfirmasi.(*)