BatamNow.com, Jakarta – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi sinyal masa kritis pandemi Covid-19 dapat berakhir tahun ini. Namun, WHO memberi catatan agar hal itu bisa terlaksana.
“Kami percaya bisa mengakhiri keadaan darurat Covid-19 pada akhir tahun ini. Hal ini bisa dilakukan dengan meningkatkan cakupan vaksinasi dan meningkatkan akses ke alat keselamatan jiwa dan saat yang sama mengambil tindakan mengurangi penyebaran,” kata Maria Van Kerkhove selaku Direktur WHO, dikutip dari Livemint, Minggu (01/05/2022).
“Kita tidak bisa melupakan kemungkinan lebih banyak varian dan semua skenario masa depan mengenai cara pandemi bisa terungkap,” lanjutnya.
Selain itu, WHO tak menutup kemungkinan akan adanya varian lain dari virus tersebut di masa depan, termasuk risiko munculnya virus yang lebih mematikan.
Seiring masuknya musim dingin di wilayah negara belahan selatan bumi, WHO memperingatkan risiko tinggi gelombang baru lain dari pandemi.
Sebagai informasi, dilaporkan virus Corona lebih cepat menyebar pada suhu yang lebih dingin. Saat itu, orang cenderung berkumpul dengan jumlah lebih besar di dalam ruangan.
“Dengan virus yang masih beredar, risiko munculnya varian baru serta potensi lebih mematikan tetap ada, dan langkah pengendalian pandemi sangat penting untuk respons efektif pada saat adanya lonjakan infeksi,” kata Direktur WHO Afrika Matshidiso Moeti.
WHO juga melaporkan kasus dan kematian akibat Covid-19 di Afrika telah turun pada level terendah sejak pandemi dimulai. Infeksi karena lonjakan Omicron menurun dari saat puncak yakni lebih dari 308 kasus minggu menjadi kurang dari 20 ribu minggu lalu.
Kasus yang dilaporkan dan kematian menurun 29% dan 37% pada minggu lalu. Kematian akibat Covid-19 menurun 239 dari minggu sebelumnya. WHO juga mencatat laporan kasus tingkat rendah itu bahkan belum terlihat sejak April 2020, tahapan awal pandemi di wilayah Afrika. (*)
sumber: CNBC Indonesia