BatamNow.com, Jakarta – Singapura melaporkan 3.099 kasus covid -19 baru pada Jumat (12/11/2021), dan 14 orang meninggal. Naik dari hari sebelumnya pada Kamis yang mencapai 2.396 kasus infeksi.
Dikansir CNBCIndonesia.com, korban tewas paling banyak berada pada usia 35 – 102 tahun. Kecuali bagi orang yang tidak divaksinasi dan memiliki berbagai kondisi medis yang mendasari.
“Pria berusia 35 tahun itu tidak divaksinasi dan memiliki banyak penyakit penyerta,” kata Kementerian Kesehatan Singapura seperti dilaporkan Channel News Asia.
Hal ini membuat total kematian akibat corona di Singapura mencapai 562 orang.
Tingkat pertumbuhan infeksi mingguan 1.04 pada hari Jumat lebih tinggi dari hari sebelumnya 0,87. Ini mengacu pada rasio kasus komunitas selama seminggu terakhir.
Tingkat pertumbuhan infeksi mingguan di atas 1, terakhir kali terjadi pada 2 November. “Rasio minggu ke minggu telah meningkat karena jumlah kasus yang relatif rendah selama hari libur umum Deepavali minggu lalu,” kata Depkes.
Depkes juga melaporkan kasus baru yang dilaporkan itu terdiri dari 2.965 kasus dari masyarakat dan 128 infeksi di asrama pekerja migran, dan enam kasus impor.
Sehingga total kasus Covid – 19 di Singapura per Jumat sudah mencapai 233.176, sejak awal pandemi.
Sebanyak 1.616 kasus dirawat di rumah sakit dan 280 pasien membutuhkan suplai oksigen di bangsal umum. Ada 31 kasus tidak stabil dengan pengawasan ketat di ICU, dan 75 orang sakit kritis. Saat ini tingkat pemanfaatan ICU keseluruhan mencapai 67%.
Selain itu untuk tingkat Vaksinasi sudah 85% dari populasi Singapura dengan dosis lengkap. Sementara 19% dari populasi telah menerima suntikan booster. (*)