BatamNow.com, Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta semua pihak tidak mengendorkan penerapan protokol kesehatan.
Dilansir KOMPAS.com, Budi mengingatkan ada kenaikan kasus positif Covid-19 di sejumlah daerah.
“Jangan terburu-buru mengendorkan protokol kesehatan. Kenapa? Pertama, memang secara keseluruhan kita menurun, tetapi di beberapa provinsi kita melihat ada kenaikan,” ujar Budi dalam konferensi pers virtual yang ditayangkan YouTube Sekretaiat Presiden, Senin (03/05/2021).
“Baik dari sisi konfirmasi kasus positif, maupun dari sisi pasien yang masuk rumah sakit dan juga dari sisi kematian (akibat Covid-19),” kata dia.
Budi menggarisbawahi sejumlah daerah di Sumatra yang mengalami kenaikan kasus, seperti Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Aceh.
Selain itu, kenaikan kasus juga terjadi di Kalimantan Barat dan Kalimantan Selatan yang disebabkan ada banyak pekerja migran Indonesia kembali dan masuk lewat perbatasan di kedua provinsi itu.
“Walaupun kenaikan ini masih bisa kita kendalikan, tetapi tugas saya mengingatkan kepada teman-teman karena kalau ada kenaikan, selalu sifatnya eksponensial sehingga akan sulit kita mengontrol,” tuturnya.
“Lebih baik kita kontrol pada saat naiknya baru sedikit,” ucap Budi Gunadi Sadikin.
Sementara itu, berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada 3 April 2021, masih tercatat adanya penularan Covid-19 di Tanah Air.
Satgas melaporkan ada penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 4.730 orang dalam 24 jam terakhir.
Penambahan tersebut membuat jumlah total kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 1.682.004 orang sejak kasus perdana diumumkan pada 2 Maret 2020.
Dari jumlah itu pula terdapat 1.535.491 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Jumlah tersebut didapatkan setelah pasien sembuh bertambah sebanyak 4.773 orang dalam 24 jam terakhir.
Sementara itu, pasien meninggal dunia kini mencapai 45.949 orang setelah bertambah 153 orang dalam sehari.(*)