BatamNow.com, Jakarta – Stok bahan bakar minyak dalam kondisi aman jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023. Meski begitu, di lapangan ditemukan konsumsi masyarakat meningkat.
Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Selasa (20/12/2022). “Sampai dengan 15 Desember 2022, konsumsi mencapai Pertalie sudah mencapai 93% dari total kuota yang ditetapkan untuk 2022 ini sebesar 29,92 juta kiloliter,” kata Erika.
Dia yakin, stok yang ada akan cukup sampai akhir tahun. “Stok Pertalite yang ada saat ini cukup untuk 20-21 hari ke depan. Sehingga dipastikan aman untuk memenuhi kebutuhan selama Natal dan Tahun Baru. Selain Pertalite, BBM jenis lainnya secara umum juga aman untuk memenuhi kebutuhan selama Nataru, baik gasoline, gasoil, kerosene maupun Avtur, dengan ketahanan stok di atas 17 hari,” paparnya.
Demikian halnya stok LPG nasional dalam kondisi aman dengan coverage days berkisar 15-17 hari. Ketersediaan LPG dijaga dengan penambahan pasokan LPG, baik fakultatif maupun extra dropping atau apabila diperlukan.
Dijelaskan terkait kegiatan niaga, pengangkutan, penyimpanan dan lenyaluran gas melalui pipa maupun melalui SPBG juga beroperasi aman dan normal serta berfungsi baik. “Subholding gas siap untuk menjaga kehandalan penyaluran gas ke rumah tangga (jargas) sebanyak 748.935 SR, 4.295 pelanggan komersial Industri, menyalurkan BBG melalui 11 SPBG dan 3 MRU, serta mendukung PLN group dalam menyalurkan energi listrik berbahan bakar gas dengan aman dan handal,” paparnya.
Sementara itu, Komisaris Utama Pertamina Patra Niaga Milton Pakpahan ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk penyaluran BBM ke daerah-daerah tidak ada kendala. “Pemenuhan stok BBM sudah dilakukan jauh-jauh hari guna mengantisipasi lonjakan permintaan,” terangnya kepada BatamNow.com, Selasa (20/12).
Dia mengatakan, Pertamina Patra Niaga akan terus mengawal pendistribusian BBM, sehingga masyarakat tidak sampai mengalami kelangkaan BBM. Demikian juga stok bahan bakar untuk nelayan telah disalurkan dengan baik. (RN)