BatamNow.com – DR Vandarones Purba ST MH terpilih sebagai Ketua Pemuda Katolik Komisariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau untuk masa bakti 2022-2025.
Pemilihan lewat Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) IV di Gedung Nilam Sari Pemda Karimun, Sabtu (19/02/2022). Kemudian dilanjutkan dengan agenda musyawarah dan Persidangan di Ballroom Karimun City Hotel.
Muskomda itu dibuka oleh Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina, rangkaian Muskomda
Turut hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Karimun, HM Firmansyah, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Karimun, serta Hirarki Gereja Katolik Keuskupan Pangkal Pinang.
Adapun tema Muskomda yang diusung kali ini adalah terkait “Kolaborasi Gerakan Pemuda Katolik sebagai Agen Penggerak Moderasi Beragama dan Akselerasi Memperkuat Ekonomi Kader”.
Vandarones Purba menyatakan bahwa dirinya bersedia menjadi Ketua Pemuda Katolik Kepri untuk 3 tahun ke depan.
Menurutnya, posisi itu merupakan sebuah panggilan untuk pelayanan dalam mengembangkan potensi-potensi Kader Pemuda Katolik agar semakin mampu berdampak bagi gereja dan masyarakat pada umumnya, sebagaimana spirit pemuda Katolik Pro Ecclesia Et Patria (Demi Gereja dan Tanah Air).
Maka spirit inilah yang juga direfleksikannya sehingga mantap menyatakan diri siap untuk menakhodai ormas pemuda ini.
“Agar panji-panji pergerakan Pemuda Katolik dapat semakin dirasakan masyarakat luas di wilayah Kepri pada umumnya,” ungkap pria kelahiran 1980 an ini.
Adapun visi yang diusung oleh Vandarones adalah terwujudnya organisasi basis yang mandiri, kontekstual dan berdaya saing melalui komitmen pemberdayaan sumber daya kader dan keterlibatan nyata bagi gereja dan tanah air.
Visi ini sejalan dan searah dengan visi pemuda Katolik secara nasional yang juga sedang menghidupkan kembali spirit Reborn and Growth Further.
Vanda, sebutan akrab Ketua Pemuda Katolik Kepri ini berharap dukungan dan doa seluruh stakeholder gereja, kader maupun stakeholder pemerintah yang ada di Kepri agar kedepannya anak-anak muda Katolik semakin mampu bersinergi dengan masyarakat luas sehingga menjadi garam dan terang ditengah masyarakat Kepri pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Di tempat terpisah, Ketua Pemuda Katolik DemisionerJohannes SM Sitohang menyatakan bahwa perhelatan Muskomda ke-IV ini merupakan ajang refleksi organisasi untuk meneropong sejauh mana Komda Kepri membawa panji-panji organisasi melintasi periodisasi kepengurusan, sesuai dengan AD/ART organisasi.
Ajang Muskomda juga harus dimaknai sebagai sarana intropeksi kader, sejauh mana kader-kader pemuda Katolik Komda Kepri memberi diri dalam semangat pelayanan di medan misi Komda Kepri, dan memancarkan wajah Yesus di tengah dunia sebagai garam dan terang.
Sebab, bila kader-kader Pemuda Katolik Komda Kepri hanya berhenti melihat diri sebagai pemuda dengan gelora semangat dan segudang karya, tetapi melupakan identitas utuh sebagai pemuda Katolik, maka ia akan terjebak pada aktivitas tanpa makna, dan terjerumus dalam verbalisme semu.
Bung Joe sapaan akrabnya, mengucapkan, “selamat dan sukses untuk ketua yang baru dan jajaran kepengurusan yang nantinya akan disusun oleh Tim Formatur. Semoga kepengurusan yang akan datang mampu membawa kiprah yang baik pemuda Katolik di wajah gereja dan negara.” (*)