BatamNow.com, Jakarta – Singapura pelan-pelan mulai membuka perbatasannya untuk para pelancong internasional. Kini pelancong yang sudah divaksinasi dari Australia dan Swiss dapat memasuki negara tersebut tanpa karantina mulai 8 November 2021.
Dilansir dari The Straits Times, Menteri Perhubungan Singapura, S. Iswaran, yang mengumumkan skema Vaccinated Travel Lane (VTL) baru pada Selasa (26 Oktober), mengatakan penting bagi Singapura untuk terus berupaya membuka kembali perbatasannya dan membangun kembali statusnya sebagai pusat penerbangan.
Dilansir CNBCIndonesia.com, Iswaran mencatat bahwa kedua negara memiliki ikatan ekonomi yang kuat dengan Singapura. Dia juga menambahkan bahwa kedua negara memiliki tingkat kejadian Covid-19 yang sama atau lebih rendah dari Singapura dan negara-negara VTL lainnya.
Ia menambahkan bahwa Singapura sedang berdiskusi dengan beberapa negara lain, termasuk negara tetangganya, untuk meluncurkan lebih banyak VTL.
Iswaran menambahkan bahwa kuota VTL saat ini dari 3.000 pelancong setiap hari akan ditingkatkan menjadi 4.000 setiap hari dengan pengumuman dua VTL baru.
VTL memungkinkan pelancong yang divaksinasi memasuki Singapura tanpa harus karantina. Sebagai gantinya, mereka akan menjalani tes swab Covid-19 sebelum keberangkatan dan setelah tiba di Singapura.
Penambahan Australia ke skema VTL Singapura artinya penduduk Negara Kanguru dapat menikmati perjalanan bebas karantina dua arah antara kedua negara mulai 8 November. Sementara pengaturan timbal balik untuk pemegang kartu pelajar dan bisnis dari Singapura diharapkan diterapkan pada 23 November.
Swiss telah membuka perbatasannya untuk semua pelancong dari Singapura. Dengan demikian, perluasan skema VTL untuk memasukkan Swiss artinya penduduk Singapura dapat terbang ke negara-negara tersebut dan kembali tanpa harus dikarantina.
Namun, penduduk Singapura yang ingin pergi ke Australia untuk perjalanan liburan harus menunggu sedikit lebih lama untuk perjalanan dua arah tanpa karantina. Sebab Australia baru dapat mencabut aturan karantina pada Desember.
Singapura sejauh ini telah mengumumkan 11 VTL. Sebanyak 10 VTL, termasuk dengan Amerika Serikat dan Inggris, telah dimulai, sedangkan yang terakhir untuk Korea Selatan akan dimulai pada 15 November. (*)