BatamNow.com – Absen lima hari, Kepala BP Batam Muhammad Rudi kembali bekerja seperti biasa setelah hasil swabnya negatif.
Pagi ini, Senin (24/05/2021) untuk kedua kali, Rudi meninjau proses pembenahan Dermaga Palabuhan Kargo Batu Ampar.
“Gudang A sudah hampir selesai, mungkin tinggal 5% lagi lah. Hari ini kita berharap sudah bersih puing-puing di lokasi pelabuhan yang dibersihkan,” katanya saat meninjau.
Dia katakan pelabuhan tidak boleh ada gudang-gudang yang tidak pas dengan kegiatan bongkar muat itu sendiri.
“Ada dua hektare belum disempurnakan,” ucap Rudi.
Menurut Rudi, tidak hanya untuk seaway-nya saja, tapi nanti termasuk crane.
Kalau seaway-nya sudah selesai, bulan Agustus ini sudah datang dua unit crane dari Pelindo II, meskipun tidak baru.
Dia tambahkan untuk order crane baru butuh waktu panjang. Sekitar 1,5 tahun.
Menurutnya, kalau sistem angkutnya sudah modern, tidak perlu lagi mengatur secara manual ke bawah lagi.
“Tinggal masuk, naik, maka butuh waktu 2-3 menit barang itu akan naik. Kalau yang ini butuh 1 jam, mengingat, menimbang posisi belum tepat, geser lagi,” Rudi menjelaskan.
Ditegaskannya, semua kawasan pelabuhan akan dibersihkan dari sistem bongkar muat, angkut barang. Semua akan diganti.
Tapi ini tentu, ucapnya, tidak akan terlepas dari kemampuan keuangan BP Batam sendiri. Saya bersama deputi dan semua kami sepakat bahwa pelabuhan ini harus kita mulai benahi.
“Artinya berapapun ada uang, saya akan coba gelontorkan ke sini,” kata mantan anggota polisi ini.
Sehingga, menurutnya, Pelabuhan Kargo Batu Ampar dalam waktu yang tidak terlalu lama menjadi satu pelabuhan modern yang bertaraf internasional.
“Tidak seperti tetangga sebelah, tetangga jauh sana, artinya ini akan bisa mengimbangi,” tambah Rudi tanpa menjelaskan tetangga yang mana maksudnya.
Berita BatamNow.com tadi pagi, Wali Kota Batam ini, sempat absen selama 5 hari ditengah publik.
Ternyata benar, Rudi, sedang mengisolasi diri karena sempat kontak dengan beberapa pejabat Pemko Batam yang ketahuan terpapar corona.
Dia kontak dengan pejabat Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang), Wan Darusalam dan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Yusfa Hendri dan Kepala Badan Penelitian.
Tadi malam, Minggu (23/05), Rudi sudah swab dan hasilnya negatif.
Dihubungi BatamNow.com usai peninjaun Kepala BP Batam itu, Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam Nelson Idris mengatakan bahwa dua unit crane yang didatangkan Agustus tahun ini adalah skema kerja sama BP Batam dengan Pelindo II.(R)