BatamNow.com, Jakarta – Ramalan mengenai berakhirnya pandemi Covid-19 di dunia adalah hal yang selalu dinantikan. Terbaru, prediksi ini datang dari CEO perusahaan vaksin corona, Moderna.
Dilansir CNBCIndonesia.com, CEO Moderna Stephane Boncel menyatakan prediksinya dalam wawancara dengan media Swiss, Neue Zuercher Zeitung. Boncel memperkirakan pandemi Covid-19 akan berakhir pada pertengahan tahun depan.
Perkiraan ini bukan tanpa alasan. Boncel membuat prediksi ini berdasarkan perhitungan suplai vaksin global yang akan meningkat dalam beberapa waktu ke depan.
“Jika Anda melihat perluasan kapasitas produksi di seluruh industri selama enam bulan terakhir, dosis yang cukup harus tersedia pada pertengahan tahun depan sehingga semua orang di dunia ini dapat divaksinasi,” ujarnya dikutip Channel News Asia (CNA), Kamis (23/09/2021).
Selanjutnya, ia juga menekankan akan ketersediaan vaksin untuk seluruh kelompok masyarakat. Ia menyebut vaksin corona bagi kelompok balita akan segera tersedia.
“Mereka yang tidak divaksinasi akan mengimunisasi diri mereka sendiri secara alami. Dengan cara ini kita akan berakhir dalam situasi yang mirip dengan flu,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut, Boncel juga menyinggung mengenai dosis penguat atau booster. Ia meminta pemerintah di seluruh dunia lebih cepat lagi dalam menyetujui penggunaannya sehingga proteksi terhadap infeksi semakin kuat.
“Kami mengharapkan pemerintah untuk menyetujui suntikan booster untuk orang yang sudah divaksinasi musim gugur lalu karena proteksi membutuhkan penguat dan penyegaran,” tambahnya.
Mengutip Worldometers Jumat, ada 230.823.466 warga bumi terinfeksi Covid-19 sejak wabah mulai menyebar di akhir 2019. Kematian dunia telah tercatat sebanyak 4 juta kasus.(*)