BatamNow.com, Jakarta – Vaksin booster direncanakan dilakukan mulai Januari mendatang. Kelompok lansia akan jadi prioritas pemberian vaksin dosis ketiga tersebut.
Dilansir CNBCIndonesia.com, booster pada lansia akan diberikan secara gratis. Selain itu juga akan gratis untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS.
“Ada dua diberikan gratis lansia dan orang masuk PBI BPJS. Booster berbayar program mandiri bisa dibeli,” jelas Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, ditemui di Jakarta, Kamis (23/12/2021).
Sementara untuk harga bagi yang kelompok masyarakat yang membeli belum ada ketentuannya. Nanti harganya akan kita tentukan tergantung dari jenis vaksin karena berbeda. (Perkiraan harga) belum ada,” ungkapnya.
Budi juga mengatakan untuk jenis vaksin akan dibebaskan. Asalkan telah mendapatkan persetujuan dari WHO dan juga BPOM.
“Kita buka bebas selama masuk dalam persetujuan WHO setujui BPOM,” kata Budi.
Dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, Kepala Badan POM, Penny Lukito mengatakan sedang berlangsung penelitian terkait dosis booster. Ini dilakukan dengan jenis vaksin primer (dua dosis pertama) adalah CoronaVac Sinovac serta AstraZeneca.
Untuk vaksin booster menggunakan CoronaVac, AstraZeneca serta Pfizer. Sinopharm juga direncanakan ikut uji coba booster, dan sedang melakukan proses Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik. (*)