BatamNow.com – Bau amis yang sempat membuat suasana tak nyaman di dermaga kedatangan Pelabuhan Feri Domestik Sekupang, kini sudah menghilang.
Kini dermaga (ponton) dan sepanjang jembatan ke terminal juga kelihatan sudah bersih dari sampahp. “Sudah bersih pak mudah-mudahan bisa terus dengan kondisi begini,” kata beberapa porter di sana, Senin (08/01/2024).
Adapun kondisi terkini, tampaknya, setelah Direktur Badan Usaha Pelabuhan (BUP) BP Batam, Dendi Gustinandar gerak cepat (gercep) menyelesaikannya.
Diberitakan sebelumnya, bau amis menyengat di ponton (dermaga) pelabuhan itu terparah pada hari Jumat (05/01/2024 ) dan Sabtu (06/01/2024).
Bau amis yang menyeruak sepanjang jembatan kedatangan menuju terminal, sangat mengganggu kenyamanan para penumpang yang baru tiba di Batam.
Bau amis yang muncul dari ceceran puluhan boks stayrofoam ikan mati yang akan dijual di Batam.
Para penumpang terpaksa menutup hidung separuh rapat akibat tak tahan mencium bau bercak-bercak cairan tumpukan ikan di puluhan boks yang sudah mulai menghitam di lantai ponton dan sepanjang jembatan menuju terminal pelabuhan domestik yang dikelola BP Batam.
Selain bercak atau bekas tetesan puluhan kotak ikan, tumpukan sampah juga di beberapa pojok ponton.
Ada lagi keran pipa air yang bocor sehingga lantai ponton terlibat basah bercampur ceceran air ikan dari boks styrofoam.
Pantauan kru BatamNow.com pada Senin (08/01/2024), kondisi kebersihan dan kenyamanan di pelabuhan itu terlihat normal sediakala.
Bau menyengat yang sebelumnya dikeluhkan para penumpang sudah tak ada lagi. Baik lantai ponton dan sepanjang jembatan terlihat bersih.
Pada Sabtu (06/01/2024), Dendi Gustinanadar memastikan menuntaskan masalah bau amis di dermaga itu setelah dikonfirmasi BatamNow.com tentang kondisi di pelabuhan tersebut.
Dendi Gustinandar kepada BatamNow.com berjanji akan terus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
“Terimakasih informasinya, kami terus memberikan pelayanan yg baik untuk pengguna jasa, mohon masukan dan kritikan pada pelayanan kami sebagai cermin untuk kami dalam perbaikan,” kata Dendi Gustinandar pada Senin (08/01/2024). (Aman)