BatamNow.com – Pemerintah Kota (Pemko) Batam, sepertinya tengah lelap menghitung pendapatan dari kenaikan tarif parkir kendaraan bermotor (ranmor) yang melambung tinggi 100 persen, sementara palayanan parkir kendaraan seperti terabaikan.
Pantauan BatamNow.com di depan kantor Pengadilan Negeri (PN) Batam, sepanjang Jalan Engku Haji Tuah, Teluk Tering, Batam Center, salah satu contoh kesemrawutan penertiban parkir ranmor itu.
Hampir setiap hari kerja terlihat mobil yang parkir berjejer di sebelah kiri dan kanan bahu hingga masuk badan jalan itu, sehingga sangat mengganggu pengendara yang melintas dari dua arah berlawanan.
Lebar jalan di sana hanya sekitar 4 meter dengan lebar bahu ± 30 sentimeter. Disebab jejeran panjang ranmor yang parkir di sebelah kanan dan kiri bahu jalan, sehingga badan jalan yang tersisa 2 meter.
Jalan beraspal di sana berfungsi dua arah. Itulah pemicu kerap nyaris terjadi “laga kambing” dua mobil yang melaju dari dua arah.
Sering terjadi pertengkaran sesama pengendara yang saling klaim sama-sama benar mematuhi aturan lalu lintas.
Imbas dari kejadian seperti itu tak jarang terjadi kemacetan panjang dan meresahkan pengendara.
Banyak mengeluhkan kesemrawutan parkir kendaraan para tamu PN Batam tersebut.
Seorang driver taksi online yang sering mangkal di samping kantor DPRD Kota Batam juga mengeluhkan hal yang sama.
“Seharusnya pihak PN Batam menyediakan parkir untuk tamu mereka kan, agar para tamu tidak menggunakan bahu jalan tempat parkir,” kata Jono driver taksi online, yang juga mengaku sering cekcok dengan pengguna jalan lainnya.
Bukan hanya kantor Pengadilan Negeri yang ada di sana. Ada Mapolsek Batam Center. Ke arah belakang ada kantor Kejaksaan dan DPRD Batam.
Tapi soal parkir tak kunjung ditertibkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam.
Dari berbagai masukan yang dihimpun BatamNow.com dari masyarakat di sana, salah satu solusinya, jalan yang membentang dari persimpangan Gedung Pemprov Kepri ke arah “Welcome to Batam” dibuat satu arah saja.
“Kita, tunggu kebijakan Dishub Batam,” kata beberapa pengguna jalan di sana. (Aman)