BatamNow.com – Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Junaidi mengatakan harga tiket feri Batam-Singapura masih ada kemungkinan diturunkan lagi.
“Jadi kalau tiket ini kan sesuai dengan pemakaian masyarakat, kalau semakin banyak ya dengan hitungan-hitungan ekonomis dimungkinkan untuk lebih murah lagi,” kata Junaidi ke BatamNow.com, Kamis (23/06/2022).
Dia berharap, akan lebih banyak lagi turis dari Singapura datang ke Kepri melalui Batam apa lagi pandemi Covid-19 mulai terkendali dan harga tiket feri sudah lebih murah dari sebelumnya meski belum seperti sebelum pandemi.
Untuk penyesuaian harga tiket feri Batam-Singapura lagi, lanjutnya, juga harus memperhatikan kondisi harga minyak dunia yang kini masih fluktuatif.
“Sekarang ini bahan bakar feri itu harganya fluktuatif naik turun. Yang kedua juga, dia itu pakai bahan bakar industri,” terang Junaidi.
Junaidi mengatakan operator feri menurunkan harga tiket sejak Selasa (21/06), menyusul pertemuan mereka dengan Gubernur Kepri pada Selasa (14/06) yang menyampaikan keluhan masyarakat.
“Dari hari Selasa kemarin itu sudah ada penyesuaian penurunan. Jadi dia mengakomodir surat dari Pak Gubernur,” ucap Junaidi.
Dia juga menerangkan bahwa harga baru tiket ke Singapura itu sudah diberlakulan oleh seluruh operator feri di Batam.
“Dari Rp 800 ribu menjadi Rp 700 ribu untuk pulang pergi, kalau one way Rp 400 ribu. Jadi semua operator sudah menurunkan harga,” imbuhnya.
Junaidi optimis jumlah wisatawan mancanegara (wisman) dari Singapura ke Kepri melalui Batam akan segera meningkat signifikan pasca diturunkannya harga tiket feri serta dibukanya kembali pelayaran ke HarbourFront Ferry Terminal per 15 Juni.
“Setelah dibukanya HarbourFront, jumlah wisman yang masuk ke Kepri itu meningkat tinggi. Sekarang di Batam Center, yang datang dan pergi itu totalnya 6.000 sampai 6.500 satu hari,” jelasnya.
Jumlah wisman itu, lanjutnya diprediksi akan meningkat lagi sebab pelayaran Harbour Bay Batam- Puteri Harbour Malaysia akan dibuka lagi.
“Akhir bulan ini ada lintasan baru yang akan beroperasi yaitu dari Harbour Bay menuju Puteri Harbour Johor Bahru. Sekarang lagi pengurusan dokumen di Batam,” pungkasnya. (Hendra)