Kementerian PUPR: Tender Jembatan Batam-Bintan Akan Diikuti 7 Perusahaan Asing - BatamNow.com Verifikasi
BatamNow.com
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
No Result
View All Result
BatamNow.com
Laporan BatamNow.com Biro Jakarta

Kementerian PUPR: Tender Jembatan Batam-Bintan Akan Diikuti 7 Perusahaan Asing

02/Mar/2022 12:21
Wahyu Utomo: Pembangunan Jembatan Batam-Bintan Tahap Persiapan. Kerja Sama dengan Singapura Dimungkinkan

Ilustrasi Jembatan Batam-Bintan. (F: Aristya Rahadian Krisabella)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke Facebook

BatamNow.com, Jakarta – Proses tender terkait pembangunan Jembatan Batam-Bintan di Kepulauan Riau yang dilakukan dengan skema KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha) belum juga dimulai. Sejauh ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) tengah memfinalisasi dokumen Kajian Akhir Prastudi Kelayakan dan Readiness Criteria.

“Letter of Interest (Lol) yang disampaikan kepada DJPI merupakan umpan balik dari pelaksanaan Market Sounding (Penjajakan Minat Pasar) dan Market Consultation (Konsultasi Pasar), yang diselenggarakan pada tanggal 6 dan 11 Mei 2021 sebagai upaya untuk memperoleh masukan, tanggapan, maupun minat terhadap proyek KPBU Jembatan Batam – Bintan dari calon investor, perbankan, asuransi, serta para pelaku pasar dan pelaku kepentingan lainnya,” terang Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan KemenPUPR, Dr Herry Trisaputra Zuna kepada BatamNow.com, Rabu (02/03/2022).

Baca Juga:  Dipanggil Menteri PUPR ke Jakarta, Gubernur Ansar Tindak Lanjuti Rencana Pembangunan Jembatan Batam-Bintan

Setelah Readiness Criteria rampung, kata Herry, selanjutnya akan disampaikan ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). “Kami akan kirimkan ke Bappenas untuk ditelaah kembali,” terangnya.

Dikabarkan, sejumlah perusahaan telah menyampaikan LoI pada kegiatan Market Sounding, 6 Mei 2021 lalu. “Ada 18 perusahaan yang menyampaikan Lol, terdiri dari 8 perusahaan BUMN, 3 perusahaan lokal nasional, dan 7 perusahaan luar negeri,” ungkapnya.

Meski begitu, Herry tidak merinci perusahaan asing mana saja yang menaruh minat untuk membangun Jembatan Batam-Bintan.

Herry menambahkan, rencananya proses tender/pelelangan akan dilakukan pada Quarter-2 (Q2) di tahun ini juga. “Kami upayakan agar pada Q2-2022, sudah bisa dilakukan pelelangan proyek Jembatan Batam-Bintan dengan skema KPBU,” pungkasnya. (RN)

Berita Sebelumnya

2 Maret 2020, Saat Indonesia Pertama Kali Dilanda Covid-19

Berita Selanjutnya

Alihkan ke TV Digital, Kemenkominfo Bagikan Ribuan STB Gratis Bagi RTM di Kepri

Berita Selanjutnya
Kominfo Segera Bagikan Set Top Box TV Digital Tahap Pertama, 4 Kabupaten/ Kota di Kepri Termasuk

Alihkan ke TV Digital, Kemenkominfo Bagikan Ribuan STB Gratis Bagi RTM di Kepri

guest
Recipe Rating




guest
Recipe Rating




0 Komentar
Tanggapan
Lihat semua komentar
iklan push bike
iklan AEC
iklan PLN
ucapan ke gub
ucapan ke wako

KUNJUNGI NUVASA BAY

https://www.youtube.com/watch?v=q7ClkhqF6-Q&ab_channel=BatamNowTV
BatamNow.com

© 2021-2024 BatamNow.com

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Peraturan Dewan Pers
  • Redaksi
  • Kontak

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pilihan Editor
  • Akal Sehat
  • Opini
  • Wawancara
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional

© 2021-2024 BatamNow.com

0
0
Berikan komentar andax
()
x
| Reply