BatamNow.com, Jakarta – Lebaran sudah di depan mata, namun belum ada kejelasan penyelesaian pembayaran sisa uang makan ratusan eks relawan Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Pulau Galang, di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Padahal, para relawan berharap, bisa berlebaran dengan lebih baik lagi bila tunggakan uang makan periode Agustus-21 Desember 2022 itu, bisa diselesaikan Pemerintah Pusat. Dengan rata-rata Rp 3 juta per orang, diperkirakan total hak mereka yang belum dibayar sekitar Rp 2 miliar untuk ± 5 bulan.
“Saat ini proses reviu di BPKP sudah selesai dan telah disepakati oleh Sops TNI,” kata Direktur Jenderal Pengawasan Bidang Sosial dan Penanganan Bencana Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Didik Sadikin, kepada BatamNow.com, Selasa (18/04/2023).
Mantan Kepala Perwakilan BPKP Kalbar ini menjelaskan, “Saat ini laporan sedang dalam proses penyusunan”.
Namun, tidak dijelaskan kapan pastinya laporan akan selesai dan uang makan relawan RSKI Galang bisa dicairkan. “Masih menunggu penyelesaian laporan,” tukas Dikdik.
Seperti diketahui, cuti bersama Lebaran 2023 yang ditentukan pemerintah, mulai 19-25 April 2023. Bila sampai hari ini belum ada kejelasan, bisa dipastikan kemungkinan laporan selesai setelah selesai Lebaran 2023.
Miris nasib para relawan RSKI Galang. Padahal, pembangunan rumah sakit rujukan Covid-19 itu merupakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kala pandemi Covid-19 mulai melanda Indonesia sejak Maret 2020. Namun, ending-nya cukup mengenaskan, di mana nasib para relawan dan sejumlah tenaga kesehatan terlunta-lunta. Pembayaran uang makan pun dilakukan dengan dicicil, entah sampai kapan. (RN)