BatamNow.com, Jakarta – Dalam upaya terus mendorong semakin banyaknya turis asing serta terbukanya konetivitas daerah wisata di Batam, Kepulauan Riau, PT Angkasa Pura I sebagai pengelola bandara meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Jeju Air.
Diharapkan dengan adanya kerja sama tersebut, maka ketersediaan maskapai penerbangan yang akan mengangkut wisatawan dari Negeri Gingseng menuju ke Batam dan sejumlah objek wisata lain di Indonesia akan semakin pasti.
Penandatanganan MoU antara Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Dendi T Danianto dan Direktur Divisi Komersial Jeju Air Kyungpyo Ko, disaksikan oleh Koordinator Ekonomi, Investasi, dan Perdagangan Kedutaan Besar Indonesia untuk Korea Selatan Puji Basuki dan First Secretary Departemen Ekonomi Kedutaan Besar Indonesia untuk Korea Selatan Sita Nurfitriani.
Ikut menyaksikan penandatanganan tersebut Komisaris Angkasa Pura I Irfan Wahid dan Danang Parikesit, Wakil Direktur InJourney Edwin Hidayat Abdullah, dan Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi. Disaksikan juga oleh perwakilan dari Jeju Air yakni CEO Kim E-Bae, Director of Management Support Division Kyunghoon Song, Director of Commercial Strategy Kyungwon Kim, dan Team Leader of External Affairs Daewoo Lee.
MoU yang isinya terkait pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif ditandai dengan pembukaan rute penerbangan strategis yang dilakukan di Jeju Air Seoul Branch 3F, Aviation Services Center 3F, Seoul, Korea Selatan, pada Selasa, 31 Januari 2023. Adapun kerja sama ini memiliki jangka waktu satu tahun berlaku sejak ditandatangani.
Dalam keterangan persnya, Selasa (31/01/2023), Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, kerja sama yang terjalin antara Angkasa Pura I dan Jeju Air sangat strategis, yang meliputi pertukaran data dan informasi terkait pariwisata, pemasaran bersama, saling mendukung aktivitas dengan regulator dan stakeholder terkait, serta kerja sama untuk hal yang dapat mendukung realisasi operasional penerbangan.
“Kami menyambut positif kolaborasi bersama Jeju Air. Dengan terbukanya rute penerbangan dari Korea Selatan menuju Indonesia, dapat menjadi upaya untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di kedua negara agar semakin meningkat,” ujar Fahmi.
Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Dendi T Danianto mengatakan kolaborasi kuat antara Angkasa Pura I dengan Jeju Air diyakini dapat meningkatkan aktivitas transportasi udara untuk penumpang dan kargo sekaligus pengembangan konektivitas pariwisata Indonesia dan Korea Selatan, di mana destinasi potensial yakni Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Batam melalui Bandara Hang Nadim yang dikelola PT Bandara Internasional Batam, konsorsium yang dibentuk Angkasa Pura I, Incheon International Airport Corporation, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
“Kami berharap dapat membantu percepatan recovery iklim pariwisata Indonesia yang terkena imbas pandemi selama dua tahun ketika kondisi pembatasan perjalanan internasional akibat Covid-19,” imbuhnya.
Hal senada dikatakan Faik Fahmi, “Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat membuka kesempatan lebih luas lagi untuk rute-rute penerbangan dari Korea Selatan maupun negara-negara lainnya menuju bandara-bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I”. (RN)