BatamNow.com – Dua hari menjelang masa peniadaan mudik (6 s/d 17 Mei 2021), Pelabuhan ASDP Roro Telaga Punggur Batam sepi penumpang.
Pantauan BatamNow, Selasa (04/05/2021), di lokasi hanya ada beberapa kendaraan roda dua dan empat yang akan menyeberang ke Pelabuhan Tanjung Uban, Bintan.
“Ini hari sepi. Semuanya sepi. Antarprovinsi sepi,” ujar Herbert Damanik Supervisor PT ASDP Telaga Punggur Batam, Selasa (04/05).
Herbert katakan, biasanya jumlah penumpang bisa mencapai 2 ribu per hari, namun kini hanya sekitar 200 orang. Kebanyakannya adalah penumpang untuk rute Telaga Punggur-Kuala Tungkal dan Telaga Punggur-Tanjung Uban.
“Mungkin sudah ada informasi dari Satgas Covid-19. Jadi kemungkinan penumpang patuh terhadap larangan mudik,” katanya.
Tahun ini, jumlah kapal yang dioperasikan oleh Pelabuhan ASDP Telaga Punggur Batam sebanyak 2 armada untuk perjalanan antarprovinsi. Sedangkan untuk dalam provinsi ada 4 kapal beroperasi.
Namun ironisnya, belum ada Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang berjaga di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur Batam pada dua hari jelang larangan mudik. Bahkan Surat Edaran Gubernur Kepulauan Riau belum dapat diimplementasikan.
Meski demikian, masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). Mereka masih mengenakan masker saat menaiki Kapal Roro.
Addendum Surat Edaran Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Nomor 13 tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.
Addendum Surat Edaran ini mengatur pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) H-14 dari masa peniadaan mudik yakni tanggal 22 April hingga 5 Mei 2021. Juga hingga H+7 peniadaan mudik yaitu dari tanggal 18-24 Mei 2021.
Sedangkan, selama masa peniadaan mudik mulai tanggal 6 hingga 17 Mei 2021 tetap berlaku ketentuan Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021.
Pihak Pelabuhan ASDP Telaga Punggur Batam juga membatasi jumlah penumpang yang diangkut. Pembatasan penumpang mencapai 50 persen dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.
“Komunikasi dengan Satgas Covid-19, kita masih menunggu dari mereka. Kita hanya operator kapal. Kita tidak bisa melarang dan menyuruh mereka,” paparnya.
Jelang masa peniadaan mudik, jumlah penumpang diperkirakan akan semakin berkurang. Sebab Pelabuhan ASDP Telaga Punggur Batam cuman melayani penyeberangan kendaraan yang itupun hanya mengangkut barang logistik.(Sy)