BatamNow.com – Banyak pertanyaan akhir-akhir ini kepada Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam Jadi Rajagukguk, tentang informasi pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong atau Mandiri.
“Pak Jadi, apa bener Kadin Batam sudah melalukan vaksinasi ke warga perusahaan di Batam,” tanya seorang warga lewat medsos.
Isu berkembang, Kadin Batam melakukan vaksinasi. Apalagi vaksinasi itu disebut berbayar.
Menurut Jadi, isu itu tidak benar. “Malah ada yang bilang, tolong bantulah bayar berapapun,” Jadi menirukan.
Jadi menengarai ada modus dari orang yang tidak bertanggungjawab mau mengambil keuntungan.
Menurut Jadi, yang benar adalah Vaksin Gotong Royong atau Mandiri itu adalah usulan Kadin Indonesia kepada pemerintah dan disetujui.
Dia pun mengatakan sampai saat ini impor dan pendistribusian vaksin oleh pemerintah masih gratis.
“Saya sudah laporkan masalah ini ke Gubernur, Kapolda, Wali Kota, Kapolres, Dandim dan Satgas Gugus Tugas untuk diselidiki,” tegas Jadi.
Itulah sebabnya, Jadi, menginformasikan kepada masyarakat dan pelaku usaha Kota Batam bahwa Vaksin Gotong Royong atau Mandiri hanya bisa daftar ke Kadin Indonesia.
“Kalau mau ikut silakan daftar melalui “LINK KADIN” vaksin.kadin.id.
Di luar itu jika ada asosiasi maupun himpunan yang menawarkan atau mengatasnamakan Vaksin Gotong Royong atau Mandiri, BUKAN/TIDAK dari Kadin Indonesia.
Jika ada program Vaksin Gotong Royong atau Mandiri yang mengatasnamakan Kadin Kota Batam adalah TIDAK BENAR! Karena sampai saat ini belum ada arahan baik dari Kadin Indonesia maupun dari Kadin Provinsi Kepri.
Terkait hal itu, Kadin Kota Batam mengimbau kepada masyarakat Batam untuk berhati-hati. Kadin Kota Batam tidak bertanggung jawab jika ada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kadin Kota Batam meminta Satgas Gugus Tugas Kota Batam agar menyelidiki dan/ atau mengawasi jika ada asosiasi/himpunan, kelompok atau golongan yang mengatasnamakan “Vaksin Gotong Royong atau Mandiri” yang dilakukan di Kota Batam.(*)