BatamNow.com, Jakarta – Sebagai sebuah daerah kepulauan yang sarat akan keindahan alam yang memukau, Provinsi Kepulauan Riau bisa dikatakan surga bagi para wisatawan, domestik maupun mancanegara. Objek-objek wisata bernuansa pantai yang terhampar di berbagai pulau-pulau di daerah tersebut.
Dengan keindahan alam yang luar biasa, tentu pengembangan pariwisata menjadi sesuatu yang harus mendapat perhatian besar. Tak hanya mengembangkan dari sisi infrastruktur dan sarana prasarana, tapi juga melengkapi kemampuan sumber daya manusia (SDM) lokal agar pelayanan lebih maksimal.
Terkait SDM kepariwisataan di Kepri, secara terbuka, Putri Pariwisata Kepri 2011 Dwi Ayu Lovita Putri kepada BatamNow.com, melalui kanal media sosialnya, Jumat (08/04/2022), mengatakan, “Tidak bisa dipungkiri bahwa SDM kepariwisataan di Kepri masih belum maksimal. Ini dapat dilihat dari pelaku pariwisata atau bahkan pekerja yang ada di destinasi-destinasi pariwisata yang ada di Kepri masih banyak didominasi oleh SDM dari luar Kepri”.
Menurutnya, kondisi tersebut tentu menjadi pekerjaan rumah (PR) dari para stakeholders setempat untuk memberdayakan warga-warga lokal yang akan ditempatkan di berbagai destinasi pariwisata yang ada.
“SDM kepariwisataan perlu dibekali dengan kemampuan dan jiwa melayani dengan standar yang baik,” ujar Lovita Putri yang juga dikenal sebagai Duta Bahasa Kepri 2011 ini.
Guna meningkatkan kemampuan SDM, sambungnya, tentu ini berbanding lurus dengan keberadaan sekolah-sekolah pariwisata di Kepri. “Bukan tidak ada sekolah pariwisata di Kepri, tapi masih minim,” ungkapnya.
Dia mencontohkan, di Batam sudah ada Batam Tourism Polytechnic (BTP), di Bintan ada Sahid Bintan Tourism, dan juga ada beberapa SMK Pariwisata. “Hanya saja, baik kelengkapan di sekolah-sekolah, kualitas tenaga pengajar, dan lainnya, perlu lebih ditingkatkan lagi. Sehingga para siswa yang dididik bisa memperoleh standar pendidikan yang lebih baik,” cetus Lovita.
Apalagi sekarang, lanjutnya, wisata di Kepri sudah semakin terbuka dalam menerima wisman. Ini tentu memberi peluang tumbuh kembalinya pariwisata di provinsi tersebut.
Dia berharap, pemerintah setempat dapat berkomitmen dalam mengembangkan SDM kepariwisataan yang mengakomodir masyarakat setempat dan anak-anak didik lokal.
“Komitmen mengembangkan SDM harus segaris lurus dengan pengembangan pariwisata di Kepri. Untuk mendapatkan SDM yang andal, salah satunya dengan mendirikan sekolah-sekolah berbasis pariwisata yang sesuai standar,” pungkasnya. (RN)