BatamNow.com – Singapura melaporkan 3.002 kasus positif Covid-19 pada Senin (24/01/2002) pukul 12.00 waktu setempat. Dari 3.002 kasus baru itu, 2.624 adalah transmisi lokal sedangkan 378 lagi adalah konfirmasi perjalanan impor.
Ketua gugus tugas multi-kementerian Gan Kim Yong mengatakan setidaknya 70 persen kasus harian Covid-19 Singapura disebabkan oleh varian Omicron yang lebih menular.
“Namun kenyataannya, proporsinya cenderung lebih tinggi, mungkin mendekati 90% atau lebih. Omicron jelas mendominasi melebihi varian Delta di Singapura,” kata Gan pada konferensi pers, dikutip dari Channel News Asia (CNA).
Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) memperkirakan jumlah kasus infeksi akan berlipat ganda setiap dua hingga tiga hari dan bisa di angka 10 ribu sampai 15 ribu kasus per hari, bahkan lebih.
Untuk mempersiapkan diri dari gelombang Omicron, MOH akan menerapkan serangkaian tindakan, seperti menangguhkan kunjungan ke bangsal rumah sakit dan panti jompo selama empat minggu ke depan.
Per Selasa (25/01) pagi, Singapura mencatat total 316.774 kasus infeksi, 848 kematian dan 478 dalam perawatan.
Dari sisi vaksinasi, Singapura telah memvaksin 88 persen populasinya dengan dosis lengkap dan 5 persen di antaranya sudah disuntik vaksin booster. (*)